Belakangan ini banyak isu yang beredar mengenai dikeluarkannya Edgar Amping dari SMAN 1 Mamuju. Isu ini mulai mencuat ketika Edgar Amping lolos seleksi masuk tim Garuda Select dari akademi PSM, pasalnya Edgar Amping akan berangkat keluar negeri dan tidak akan mengikuti pelajaran selama 9 bulan.

Isu yang beredar ini sebenarnya TIDAK BENAR hal ini sesuai klarifikasi kepala SMAN 1 Mamuju saat diwawancarai (10, Oktober 2019) mengenai masalah ini. Ada beberapa poin penting yang disampaikan oleh kepala sekolah mengenai permasalahan ini.

RUSMAN S.pd M.M.Pd
(Kepala SMAN 1 Mamuju)

Berikut beberapa poin penting yang disampaikan oleh kepala SMAN 1 Mamuju

1. SMAN 1 Mamuju sangat mengapresiasi siswa yang berprestasi 
    
     "Kami menjempol siswa yang berprestasi." Ujar kepala SMAN 1 Mamuju.
       SMAN 1 Mamuju sangat mengapresiasi siswa-siswi yang berprestasi, baik akademik maupun             non-akademik. Bahkan setiap siswa yang berprestasi akan diumumkan saat apel pagi.
           
2. Masalah Perizinan
   
     "Surat izin Edgar sudah kadaluarsa, meskipun demikian pihak sekolah masih memberi kebijakan           kepada anak tersebut masih dalam status izin, sambil menunggu surat izin berikutnya"
      Salah satu kriteria kenaikan kelas di SMANSA Mamuju yaitu kehadiran siswa minimal 75%
      diluar izin dan sakit, Sebagai pesepak bola yang profesional, Edgar sudah sering izin ke sekolah          untuk mengikuti perlombaan sepak bola dan pihak sekolahpun senantiasa mendukung dengan              memberi izin,surat izin terakhir dari Edgar yang diterima pihak sekolah yaitu surat dari Akademi        PSM Nomor : 006/PSSI/PSM/A-PSM/VIII/2019 yang berlaku mulai 19 Agustus Hingga 2                  September 2019.
3. Edgar Tidak Dikeluarkan Oleh Pihak Sekolah

    "Kami tidak mengeluarkan anak tersebut dari sekolah, tetapi orang tuanya yang minta agar                   anaknya dipindahkan ke sekolah lain" 
     Dari paparan Kepsek diatas sudah jelas bahwa bukan pihak sekolah yang mengeluarkan Edgar
     tapi orang tuanya yang meminta agar anaknya dipindahkan kesekolah lain


    Dari uraian diatas sudah jelas bahwa Edgar TIDAK DIKELUARKAN tapi orang tuanya yang meminta agar anaknya dipindahkan, terkait isu yang telah beredar luas dimasyarakat, hal itu terjadi karena masalah komunikasi yang kurang tepat di media sosial. Jadi sebelum kalian me-repost sesuatu, sebaiknya kalian mencari tahu kebenarannya.  :)
menurut kami juga jika pihak sekolah ingin mengeluarkan anak ini pasti sudah di keluarkan sejak dulu karena bukan kali ini saja edgar izin dalam waktu yang lama, tetapi sudah sejak dulu.
Hal ini sudah jelas bahwa pihak sekolah sudah berupaya mempertahankan agar Edgar tetap sebagai siswa di SMAN 1 Mamuju.

#Si_Panda
#KOTOAMATSUKAMI
#Great_Hz